MENUJU LDK EMAS 2010
Oleh: Lia Sulistiawati
i extremely agree with you...
wacana LDK emas yang baru-baru ini digulirkan, ku pikir hanya akan menjadi
wacana jika tak didukung oleh kader2 di dalamnya...atau jangan-jangan wacana itu
hanya di iyakan oleh beberrapa orang saja...halah
yupz akupun setuju...harus ada pemetean kader...seru tuh kalo anak LDK jadi
orang2 penting di semua UKM, kan enak mau ngadain tinggal pinjem...g usah
ribet...so,tidak ada lagi stigma exlusive pada anak2 LDK...jadi kalo saat ini
ada mba dan mas yang dibilang masih exlusive ya wajarlah...toh kitanya pun masih
menutup diri...Oow tapi bukankah Islam itu rahmatanlil'alamin, so islam terbuka
untuk siapapun dunk...so gmn kasusnya kalo kader dakwah terkesan "tertutup". so
from this moment, we have to aware of our condition...
jadi LDK emas akan tercapai kalo memang semua instrument LDK mendukung...
eh satu lagi...tampilan luar kita, aktifitas kita belum tentu menjadi daya tarik
mereka,,,kalo kita masih merasa kita yang wah...karena berbuat atas nama
dakwah...bener g tuh?...^_^...Upzzz jangan ada yang marah...y...he 1945x
"Hendaklah ada di antara kalian segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung" (QS. Ali Imran: 104)
Minggu, 03 Mei 2009
MENUJU LDK EMAS 2010 (Tanggapan)
MENUJU LDK EMAS 2010
Oleh: Sabrina Mumtaz
Mari bicara masalah LDK.
Biarlah saya, yang sekarang hanya aktifis dakwah pengamat LDK ini ngobrol.
namanya juga ngobrol...jd maaf kalau ada salah kata atau ada yg tersinggung.
hehehehe...
LDK EMAS 2010
sebenarnya patut didukung dan diwujudkan. permasalahnya adalah apakah LDK Ummul
Fikroh siap menuju 'keemasan" itu?
saya pernah mendengar suatu statement bahwa,
banyak yang kalah perang bukan karena kurang senjata (minim fasilitas, sdm, dll)
tapi karena kita tidak tahu apa keunggulan dan kelemahan kita dan musuh kita.
Marilah kita runutkan dulu akar masalah yang ada di LDK UF
1. Peta Dakwah.
perlu sekali kita petakan basis LDK UF di kampus IAIN. Mulai dari Fakultas
tarbiyah, syari'ah, dan ushwah. Dimana letak kekuatan kita?
2. Database yang lengkap
gambaran umum kondisi LDK UF secara sosiografis da demografis itu lalu
dirunutkan sesuai jumlah kader, SDM kader, umur/semester, keahlian kader, dll..
ini berguna bila kita tahu kader kta lemah dan kurang di syariah, maka saat
PROSPEK tahun depan, bagaimana caranya kita harus menjemput bola
anggota baru lebih banyak dari fakultas syariah.
3. Program Kerja yang merakyat
jika LDK UF terkesan ekslusif maka buatlah program2 yang merakyat, yang
umum,atau dengan konotasi "umum"tapi "isinya khusus"
4. perluas jaringan dan pergaulan
selama ini kita mentok di situ2 saja. KAMMI, PKS, Al-Izzah, Peradaban, LAZ
HARFA, ayooo dimana lagi tempat nongkrong favorit kita???
nggak ada salahnya kalau kita memasuki dunia baru, siapa tahu dunia baru yang
kita masuki bisa terwarnai oleh "keharuman dakwah" yg kita bawa.
di GESBICA kader kita 0,
di MAHAPEKA 0,
padahal kalau mau bagus atraksi seni dll, GESBICA punya fasilitas memadai tuh,
kalau mau outbond juga nggak susah minjem, karena ada anggota LDK juga yang anak
Mahapeka. Tul ga?
5. Visi dan Misi LDK harus diperjelas lagi dan ditanamkan kembali (di refresh)
biar sejalan dan seirama menuju kesana.
6. pembagian tugas yang detail.
antara DK 1, 2, dan 3 harus saling menopang biar gerakan dakwah ini geliatnya
terasa oleh seluruh masyarakat kampus.
itu aja dulu deh..
ngobrolnya nanti dilanjut, key
Oleh: Sabrina Mumtaz
Mari bicara masalah LDK.
Biarlah saya, yang sekarang hanya aktifis dakwah pengamat LDK ini ngobrol.
namanya juga ngobrol...jd maaf kalau ada salah kata atau ada yg tersinggung.
hehehehe...
LDK EMAS 2010
sebenarnya patut didukung dan diwujudkan. permasalahnya adalah apakah LDK Ummul
Fikroh siap menuju 'keemasan" itu?
saya pernah mendengar suatu statement bahwa,
banyak yang kalah perang bukan karena kurang senjata (minim fasilitas, sdm, dll)
tapi karena kita tidak tahu apa keunggulan dan kelemahan kita dan musuh kita.
Marilah kita runutkan dulu akar masalah yang ada di LDK UF
1. Peta Dakwah.
perlu sekali kita petakan basis LDK UF di kampus IAIN. Mulai dari Fakultas
tarbiyah, syari'ah, dan ushwah. Dimana letak kekuatan kita?
2. Database yang lengkap
gambaran umum kondisi LDK UF secara sosiografis da demografis itu lalu
dirunutkan sesuai jumlah kader, SDM kader, umur/semester, keahlian kader, dll..
ini berguna bila kita tahu kader kta lemah dan kurang di syariah, maka saat
PROSPEK tahun depan, bagaimana caranya kita harus menjemput bola
anggota baru lebih banyak dari fakultas syariah.
3. Program Kerja yang merakyat
jika LDK UF terkesan ekslusif maka buatlah program2 yang merakyat, yang
umum,atau dengan konotasi "umum"tapi "isinya khusus"
4. perluas jaringan dan pergaulan
selama ini kita mentok di situ2 saja. KAMMI, PKS, Al-Izzah, Peradaban, LAZ
HARFA, ayooo dimana lagi tempat nongkrong favorit kita???
nggak ada salahnya kalau kita memasuki dunia baru, siapa tahu dunia baru yang
kita masuki bisa terwarnai oleh "keharuman dakwah" yg kita bawa.
di GESBICA kader kita 0,
di MAHAPEKA 0,
padahal kalau mau bagus atraksi seni dll, GESBICA punya fasilitas memadai tuh,
kalau mau outbond juga nggak susah minjem, karena ada anggota LDK juga yang anak
Mahapeka. Tul ga?
5. Visi dan Misi LDK harus diperjelas lagi dan ditanamkan kembali (di refresh)
biar sejalan dan seirama menuju kesana.
6. pembagian tugas yang detail.
antara DK 1, 2, dan 3 harus saling menopang biar gerakan dakwah ini geliatnya
terasa oleh seluruh masyarakat kampus.
itu aja dulu deh..
ngobrolnya nanti dilanjut, key
MENUJU LDK EMAS 2010
MENUJU LDK EMAS 2010 (Bag I)
Oleh: Abdurrahman El-Hafid
Antara harapan dan kenyataan
Inilah adalah harapan baik yang mestinya dijadikan sebuah keyakinan untuk menuju
hidup yang lebih baik. Ini adalah bukti keseriusan kita dalam berdakwah,
mengatur serta memperhitungkan jangkauan kita untuk masa depan. Tidak ada
salahnya ketika kita memiliki mimpi besar untuk sebuah kebesaran yang baik. LDK
EMAS 2010 adalah sebuah konsep besar dakwah dalam era baru yang membutuhkan
strategi-strategi baru menghadapi permasalahan-permasalahan baru. Era dakwah
yang lebih professional, progresif dan kreatif. Era pembuktian dakwah kampus
untuk sebuah perubahan.
Melihat banyak agenda strategis pada tahun 2010 yaitu: pertama,akan
dilaksanakannya FSLDKN XV (Forum Shilaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Nasional)
yang insya Allah akan dilaksnakan di Universitas Pattimura-Ambon. Kedua, akan
dilaksnakannya konferensi FSLDK Banten III. Agenda inilah sebagai salah satu
bagian terpenting untuk menunjukan masa-masa keemasan dari Lembaga Dakwah Kampus
di Indonesia.
Paling tidak, agenda LDK EMAS 2010 ini menjadi agenda penting bagai Lembaga
Dakwah Kampus “Ummul Fikroh†IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Sebagai
PUSKOMDA (Pusat Komunikasi Daerah) Banten, maka eksistensi sebagai PUSKOMDA
harus lebih terekspose dengan motivasi menuju LDK EMAS 2010. Ini adalah agenda
kita bersama, dan kita akan design bersama konsep serta gambaran nyata LDK EMAS
2010.
Kita harus optimis untuk sebuah perubahan. Ini adalah satu dari banyaknya cara
membangun dakwah di kampus. Namun, kita juga harus realistis melihat gambaran ke
depan dari berbagai kondisi yang ada. Kita juga mesti menawarkan alternative
yang baik, beralasan dan terukur. Oleh karena itu sebelum kita men-design konsep
tersebut, kita akan terlebih dahulu menganalisis sejauh mana pencapaian hasil
yang kita miliki melalui ukuran keunggulan dan kelemahan kita, serta melihat
sejauh mana peluang yang ada dan tantangan apa saja yang akan kita hadapi ke
depan.
Konsep Idealitas dan Realitas
Dalam menyusun sebuah konsep, kita juga ttidak bisa melupakan realita yang ada
di lapangan. Banyak orang yang mengatak bahwa konsep hanya ada di atas kertas,
hanya ideal dalam tulisan namun mentah di lapangan. Makannya terkadang ada
seorang konseptor yang dilemahkan pendapatnya karena orang tersebut teramat
ideal menyusun konsep. Padahal sesungguhnya begitulah knsep, dibuat seideal
mungkin untuk menjawab segala kemungkinan yang akan terjadi.
Begitu pula dengan harapan baik kita untuk mencoba membangun dakwah kampus,
sebuah skala kecil yang merupakan pembelajaran bagus untuk melihat lebih jauh
dakwah paska kampus di kalangan professional dan masyarakat umum.
Ini adalah tulisan pengantar untuk memberikan rangsangan bagi siapa saja yang
masih perduli akan dakwah kampus ke depan. Kalaulah bukan 2010 masa-masa
keemasan dakwah kampus, kita akan terus menyusun rencana strategis LDK EMAS
untuk masa yang akan datang.
Oleh: Abdurrahman El-Hafid
Antara harapan dan kenyataan
Inilah adalah harapan baik yang mestinya dijadikan sebuah keyakinan untuk menuju
hidup yang lebih baik. Ini adalah bukti keseriusan kita dalam berdakwah,
mengatur serta memperhitungkan jangkauan kita untuk masa depan. Tidak ada
salahnya ketika kita memiliki mimpi besar untuk sebuah kebesaran yang baik. LDK
EMAS 2010 adalah sebuah konsep besar dakwah dalam era baru yang membutuhkan
strategi-strategi baru menghadapi permasalahan-permasalahan baru. Era dakwah
yang lebih professional, progresif dan kreatif. Era pembuktian dakwah kampus
untuk sebuah perubahan.
Melihat banyak agenda strategis pada tahun 2010 yaitu: pertama,akan
dilaksanakannya FSLDKN XV (Forum Shilaturrahim Lembaga Dakwah Kampus Nasional)
yang insya Allah akan dilaksnakan di Universitas Pattimura-Ambon. Kedua, akan
dilaksnakannya konferensi FSLDK Banten III. Agenda inilah sebagai salah satu
bagian terpenting untuk menunjukan masa-masa keemasan dari Lembaga Dakwah Kampus
di Indonesia.
Paling tidak, agenda LDK EMAS 2010 ini menjadi agenda penting bagai Lembaga
Dakwah Kampus “Ummul Fikroh†IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten. Sebagai
PUSKOMDA (Pusat Komunikasi Daerah) Banten, maka eksistensi sebagai PUSKOMDA
harus lebih terekspose dengan motivasi menuju LDK EMAS 2010. Ini adalah agenda
kita bersama, dan kita akan design bersama konsep serta gambaran nyata LDK EMAS
2010.
Kita harus optimis untuk sebuah perubahan. Ini adalah satu dari banyaknya cara
membangun dakwah di kampus. Namun, kita juga harus realistis melihat gambaran ke
depan dari berbagai kondisi yang ada. Kita juga mesti menawarkan alternative
yang baik, beralasan dan terukur. Oleh karena itu sebelum kita men-design konsep
tersebut, kita akan terlebih dahulu menganalisis sejauh mana pencapaian hasil
yang kita miliki melalui ukuran keunggulan dan kelemahan kita, serta melihat
sejauh mana peluang yang ada dan tantangan apa saja yang akan kita hadapi ke
depan.
Konsep Idealitas dan Realitas
Dalam menyusun sebuah konsep, kita juga ttidak bisa melupakan realita yang ada
di lapangan. Banyak orang yang mengatak bahwa konsep hanya ada di atas kertas,
hanya ideal dalam tulisan namun mentah di lapangan. Makannya terkadang ada
seorang konseptor yang dilemahkan pendapatnya karena orang tersebut teramat
ideal menyusun konsep. Padahal sesungguhnya begitulah knsep, dibuat seideal
mungkin untuk menjawab segala kemungkinan yang akan terjadi.
Begitu pula dengan harapan baik kita untuk mencoba membangun dakwah kampus,
sebuah skala kecil yang merupakan pembelajaran bagus untuk melihat lebih jauh
dakwah paska kampus di kalangan professional dan masyarakat umum.
Ini adalah tulisan pengantar untuk memberikan rangsangan bagi siapa saja yang
masih perduli akan dakwah kampus ke depan. Kalaulah bukan 2010 masa-masa
keemasan dakwah kampus, kita akan terus menyusun rencana strategis LDK EMAS
untuk masa yang akan datang.
Langganan:
Postingan (Atom)